Pesatnya kreditur di Indonesia baik bank maupun non bank memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal tersebut bisa dilihat dari pertumbuhan pembiayaan yang dilakukan para kreditur di Indonesia.
KUR atau Kredit Usaha Rakyat yang diterapkan oleh pemerintah mulai Nopember 2007 hingga Oktober 2012 telah menyalurkan Rp 87.97 trilyun dengan jumlah debitur mencapai 7.161. Adalah suatu prestasi yang cukup dibanggakan oleh bangsa Indonsia.
Dampak positif tersebut yang membuat Indonesia dapat terhindar dari krisis globalisasi yang saat ini melanda negara – negara di dunia. Dengan adanya program KUR membuat masyarakat Indonesia mudah dalam mengembangkan usaha home industri.
Selamat dan sukses bagi pengusaha mikro. Sebuah penghargaan harus diberikan kepada para debitur yang mampu mengembangkan usahanya dari omset puluhan juta hingga ratusan juta. Penghargaan tersebut akan memberikan dampak positif bagi para debitur karena adanya perhatian khusus yang diberikan oleh pemerintah. Sehingga memacu pengusaha mikro lainya untuk berkembang.
Dengan tingginya minat masyarakat dalam pembiayaan KUR membuat turunnya jumlah pengguran dan kemiskinan di Indonesia. Bisa kita lihat saat ini disekeliling tempat tinggal kita adanya wirausaha – wirausaha mikro yang tumbuh berkembang. Hal tersebut memberi peluang bagi para kreditur dalam menyalurkan pembiayaan modal usaha.
